Petani Sasaran Di OKU Bakal Terima Bantuan Alsintan Konverter Kit

oleh -1054 Dilihat
Sosialiasi program konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG) alat dan mesin pertanian (Alsintan) Pemkab OKU bersama Kementrian ESDM RI. Foto Prokopim Saetda OKU
Sosialiasi program konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG) alat dan mesin pertanian (Alsintan) Pemkab OKU bersama Kementrian ESDM RI. Foto Prokopim Saetda OKU

Kanalberita.id, Baturaja—Para petani di Kabupaten Ogan Komering Ulu bakal menerima bantuan alat mesin dan pertanian (Alsintan) dari Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI.

Hal itu diungkapkan Penjabat Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd melalui Kabag Prokopim Setda OKU Febriandi SE Jumat (23/2/2024).  Alsintan berupa Mesin Pompa Air ini bahan bakarnya telah di konversi dari Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan bakar Gas (BBG).

Hal itu diketahui saat Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) bersama Kementrian ESDM RI menggelar sosialiasi program konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG) alat dan mesin pertanian (Alsintan) berupa Mesin Pompa Air untuk petani pada kamis (22/2/2024) sore.

Kegiatan itu dipusatkan di Ruang  Abdi Praja Pemkab OKU yang dihadiri oleh PJ Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd, Inspektur IV Ditjen Kementrian ESDM Dr Muhamad Idris Froyoto Sihite SH MH, Sekda OKU Darmwan Irianto SSos MM, ratusan Petani di OKU dan tamu undangan lainnya. “Ini namanya bantuan Konverter Kit, yakni mengkonversi alat mekanikal pertanian yang berbasis semulanya BBM menjadi Gas, Gas yang digunakan juga Subsidi,” kata  Inspektur IV Ditjen Kementrian ESDM Dr Muhamad Idris Froyoto Sihite SH MH bersama PJ Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd.

Baca Juga :  Pungli Pembuatan Sertifikat Prona Mantan Kades Ditahan Jaksa

Dikatakan Idris, bantuan ini bersifat hibah, para petani tidak lagi menggeluarkan biaya. Pihak Kementrian ESDM hanya menyesuaikan data usulan dari Pemkab OKU yang kemudian di verifikasi untuk para petani yang akan mendapat bantuan. “Usulan pemkab OKU ada sekitar 300, saat ini masih kita verifikasi tentunya dengan akurasi data yang disampaikan dan disesuaikan dengan alokasi anggaran yang tersedia,” terang Teddy.

Sasaran bantuan ini lanjutnya diberikan kepada para petani di OKU, dengan kriteria secara teknis diantaranya petani, memiliki lahan yang dibuktikan dengan kepemilikan lahan. Hal itu untuk menghindari orang yang tidak berhak menerima bantuan. “kita tetap mengedepankan Akuntabilitas antara bantuan yang diserahkan pemerintah dengan petani sasaran,” ujar Idris.

Baca Juga :  Tanggap Bencana, PLTU Keban Agung Salurkan Bantuan Korban Banjir Di OKU

Menurut Idris, pemberian bantuan ini merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam membantu masyarakat khususnya para petani. Petani lanjutnya merupakan Backbone (Tulang Punggung –red) perekonomian. Untuk itu para petani ini harus dibantu salah satunya seperti bantuan yang akan diberikan seperti ini dengan harapan dapat mempermudah para petani, sehingga dapat meningkatkan produktifitas petani. Ini merupakan tanggung jawab dari sisi energi kementrian ESDM, saya yakin teman-teman lain juga punya kompetensi lainnya untuk membantu para petani.

Baca Juga :  Bogan Akhirnya Menyusul Tiga Temannya Masuk Bui

Sementara itu Penjabat Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd mengatakan sangat mengapresiasi atas bantuan yang diberikan oleh Kementrian ESDM kepada para petani di OKU. Hal ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan produktifitas pertanian dengan menggunakan teknologi khususnya pertanian di OKU. Dikatakan Bupati, bantuan ini memberikan kemudahan bagi para petani dalam menjalankan usaha pertanian,  Teddy berharap,  bantuan ini bisa menjadi motivasi dan penyemangat bagi para petani untuk meningkatkan produktifitas usaha pertanian. (edo)

Print Friendly, PDF & Email

No More Posts Available.

No more pages to load.