Kanalberita.id, Baturaja—Karnaval Kemerdekaan RI ke-80 SIT (Sekolah Islam Terpadu ) Tunas Cendikia Baturaja Sabtu ( 16/8/2025), diikuti sebanyak 750 siswa dan guru.
Karnaval mengambil start di halaman gedung DPRD OKU lalu memutari Taman Kota Baturaja, RSUD Dr Ibnu Sutowo Baturaja, RS dr Noesmir Baturaja, Jl Dewi Sartika dan finish di halaman gedung DPRD OKU. Peserta Karnaval dilepas oleh Direktur SIT Tunas Cendikia H Akhmad Taufiqurrahman STr.T. Menurut Taufiq, karnaval ini bertujuan untuk mengajak siswa agar memahami bagaimana kakek buyut mereka dahulu memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia. Kamerdekaan yang kita nikmati saat ini bukan hadiah, tapi buah perjuangan pendahulu yang berkorban air mata, daha dan nyawa. Saat ini kita harus mengisi kemerdekaan yang sudah susah payah diperjuangkan oelh para pahlawan dan pejuang-pejuang yang gagah berani menaruhkan nyawanya demi Kemerdekaan negara yang kita cintai.
Sementara itu suasana Karnaval yang diikuti SIT Tunas Cendikia Baturaja mulai dari Taman Kanak-Kanak, pelajar Sekolah dasar, SMP dan SMA ini benar-benar luar biasa membawa alam pikiran kita ke zaman saat berjuang merebut kemerdekaan. Diawalai dengan pertunjukan Teatrikal yang mempertontonkan kekejaman penjajah terhadap penduduk pribumi. Rakyat Indonesia dipaksa kerja rodi yang dipentaskan siswa SIT Tuncen. Mengingatkan kembali betapa beratnya perjuangan dan pengorbanan rakyat Indonesia melalawan penjajah, dipaksa kerja rodi, dipikuli dan hasil bumi dirampas dan dimonopoli.
Karnaval Kemerdekaan RI yang diselenggarakan SIT Tunas Cendikia juga melakukan parade kostum nusantara dengan siswa dan siswi yang memakai pakaian adat dari seluruh propinsi Mulai dari Sumatera selatan hingga ke pakaian adat Papua. Lalu ada terakhir lomba sepeda khias dengan tema Kemerdekaan Republik Indonesia.
Keseruan Karnaval HUT RI ke-80 yang diselenggarakan SIT Tunas Cendikia Baturaja ini luar biasa menarik, apalagi para orang tua dengan kostum merah putih ini lebih heboh dari anak-anak saat mendampingi putera dan puterinya di acara karnaval. Sebelum acara karnaval dibuka dengan lantunan ayat suci Al-quran oleh salah seorang murid SIT Tunas Cendikia Baturaja. Lantunan ayat Suci Al-quran ini membawa suasana tenang dan damai di hati peserta karnaval. (edo)
