Bupati OKU Teddy Meilwansyah Hadiri Peresmian Bodhijaya Buddhis Center

oleh -839 Dilihat

Kanalberita.id, Baturaja—- Penjabat (PJ) Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd menghadiri peresmian Bodhijaya Buddhis Center di Kawasan Ogan 4 Desa Tanjung Baru Kecamatan Baturaja Timur.

Kegiatan peresmian itu dihadiri oleh, Ketua DPRD OKU Ir Marjito Bachri, Dandim 0403/OKU Letkol Inf Ferizal R SIP, Waka Polres OKU Kompol Farida Aprillah SH, Wakil ketua PN Baturaja Ferdinaldo Hendrayul Bonodikun, Ketua Bidang agama umat budha kanwil prov sumsel, Ketua biksu pusat, Para biksu korwil sumbagsel, lampung , jambi dan bengkulu.

PJ Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd dalam Peresmian bodhijaya buddhis center mengatakan, sebagai wadah pertemuan, sarana ibadah, dan sekaligus pusat pembinaan umat budha yang ada di Baturaja khususnya dan Kabupaten OKU umumnya.

Baca Juga :  Dies Natalis ke-25 Tahun UNBARA Meriah dan Bertabur Penghargaan

“Kami selaku pemerintah Kabupaten OKU mengapresiasi dan menyampaikan rasa bangga atas tingginya swadaya saudara-saudara kita yang beragama budha sehingga mampu merencanakan pembangunan dan mendirikan bodhijaya buddhis center ini yang diperuntukkan dalam kepentingan aktivitas sosial kemasyarakatan dan keagamaan.” Kata Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah .

Pj Bupati juga mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya karena kerukunan umat beragama Kabupaten OKU berjalan damai dan kondusif. Hal ini menunjukan semangat kebersamaan dan semangat gotong royong masih tetap terjalin dengan baik.

Baca Juga :  Kapolres OKU Pimpin Kenaikan Pangkat Reguler, Pengabdian Dan PNS Polri Periode 1 JULI 2023

“Saya menyambut baik kehadiran dan keberadaan bodhijaya buddhis center ini, yang nantinya akan difungsikan sebagai sarana pembinaan umat budha diluar kegiatan peribadatan. Selain itu, diharapkan dengan berdirinya bodhijaya buddhis center dapat semakin meningkatkan kualitas ibadah dan rasa kekeluargaan antar umat budha,” ucap Teddy Meilwansyah PJ Bupati OKU.

Bodhijaya Buddhis center ini juga sekaligus sebagai simbol kerukunan antar umat beragama karena dilingkungan sekitar sini juga terdapat mesjid dan gereja, yang menunjukan kehidupan umat beragama yang saling berdampingan dengan landasan saling menghormati dan saling menghargai sarana ibadah masing-masing.

Baca Juga :  Kejaksaan Negeri OKU Tetapkan Dua Staff Dinas Pertanian Sebagai Tersangka Kasus Program Serasi

“Saya percaya, komitmen keluarga besar umat budha tentunya tidak hanya akan fokus pada hal-hal yang bersifat keagamaan semata, akan tetapi berkenan untuk berpartisipasi aktif dalam pembinaan keswadayaan masyarakat secara umum, serta berperan secara nyata dalam membina suasana kondusif ditengah-tengah kehidupan sosial kemasyarakatan, termasuk menunjang pemerintah daerah dalam setiap program pembangunan di kabupaten OKU,” tandasnya. (ca)

Print Friendly, PDF & Email

No More Posts Available.

No more pages to load.