Polres Ogan Komering Ulu Polda Sumsel melaksankan kegiatan latihan menembak untuk meningkatkan kemampuan anggota Polres OKU, serta untuk meminimalisasi pelanggaran dan kesalahan prosedur penggunaan Senjata Api (Senpi) selama anggota bertugas di lapangan. Khususnya bagi personel Opsnal seperti Fungsi Lantas, Narkoba maupun Reskrim yang memegang senpi laras pendek.
Kegiatan latihan menembak tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres OKU AKBP Arif Harsono, SIK, MH, yang dilaksankan di lapangan Tembak Polres OKU, Selasa (31/01/2023).
Latihan menembak kali ini menggunakan jenis senpi laras panjang V2 atau biasa disebut senpi V2 Sabhara dan pendek yang bisa disebut Pistol semi otomatis HS-9, serta Revolver.
Sebelum pelaksanaan kegiatan menembak Kapolres OKU AKBP Arif Harsono, SIK, MH dalam sambutannya menyampaikan bahwa latihan menembak ini merupakan kegiatan yang sudah terjadwal di lingkungan Polres OKU Polda Sumsel yang sudah direncanakan dan dijadwalkan oleh Bag SDM Polres OKU.
Tujuan dari latihan ini untuk meningkatkan kemampuan anggota Polres OKU, khususnya bagi personel Opsnal seperti Fungsi Lantas, Narkoba maupun Reskrim yang memegang senpi laras pendek. Latihan ini juga dimaksudkan untuk meminimalisasi pelanggaran serta kesalahan prosedur penggunaan senpi selama anggota bertugas di lapangan.
“Sehingga dalam menggunakan senpi ini tidak terjadi salah tembak atau kesalahan prosedur lainnya, yang dapat terjadi karena minimnya kemampuan anggota dalam menggunakan senpi,” ucap Kapolres.
Latihan menembak ini juga bisa di ikuti oleh personel lainnya yang memegang senpi laras pendek dapat kembali mengasah kemampuan menembak, untuk personel yang belum memiliki senpi nanti kedepannya akan saya agenda kan agar personel Polres Oku dapat mengasah kembali dalam penggunaan senjata api.
Kapolres juga menjelaskan menembak merupakan kemampuan dasar yang wajib dimiliki setiap anggota Polri serta harus selalu diasah guna menunjang pelaksanaan tugas kepolisian di lapangan.
Sebelum pelaksanaan Latihan menembak AKP Zanzibar Zulkarnain bersama IPDA Arif dan Bripka Suradal memberikan arahan dan petunjuk dari instruktur menembak khususnya dalam penggunaan senpi laras pendek atau Pistol semi otomatis HS-9 dengan standard keamanan yang tinggi bagi penggunanya.
“Pistol semi otomatis HS-9 ini diketahui memiliki dengan standard keamanan yang tinggi bagi penggunanya diantaranya Firing Pin Status Indicator, The Loaded Chamber Indicator, Trigger Safety system, Grip Safety,” tandasnya. (ca)