Kanalberita.id, Baturaja—Ketut Sumartayasa S.Kom dilantik menjadi Ketua Komisariat REI (Real Estate Indoneisa) OKU RAYA Periode 2024-2027. Pelantikan dipimpin oleh Ketua DPD REI Sumsel, Zewwy Salim di Hotel The Zuri Baturaja, Senin (21/4/2025) sore.
Hadir Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd, Forkopimda OKU, para Asisten dan undangan lainnya. Komposisi kepengurusan Komisariat REI OKU RAYA terdiri dari, Ketua Ketut Sumartayasa SKom, Sekretaris Meli Jumiati SE, Wakil Sekretaris Putu Ari Mila Dewi , Bendahara Philio Sophi Anggi Tama dan dibantu oleh 14 wakil bidang –bidang. Dewan Pembina terdiri dari, Naproni SKom, Romi Irwanda dan Tulus Johan Efendi.
Ketua REI OKU RAYA, Ketut Sumartayasa SKom dalam sambutanya mengatakan, REI adalah organisasi pengusaha real estate yang didirikan di Jakarta tanggal 11 Februari 1972 dengan Ir Ciputra sebagai Ketua Umum pertama.
REI kini beranggotakan ribuan pengembang besar dan kecil di seluruh wilayah Indonesia, telah berhasil sebagai mitra pemerintah dalam pembangunan perumahan komersial dan subsidi di Indonesia. Bahkan kehadiran dan kiprah REI kerap dijadikan takaran dalam mengukur suhu perekonomian dan moneter di Indonesia.
Lebih jauh pria yang akrab disapa Ketut ini mengatakan tujuan pokok REI adalah memajukan dan mengembangkan bidang usaha real estate di Indonesia dengan cara memupk kerjsama antar anggota, serta melindungi dan membantu para anggota dalam mengembangkan usahanya.
Kemudian menyediakan forum tukat menukar pengalaman, mengembangkan sistem usaha dan pengelolaan industri reas estate sesuai dengan perkembangan teknologi dan perkembangan zaman, membina, emmelihara serta meningkatkan mutu para anggotanya untuk mencapai tujuannya agar berhasil dan berdaya guna .
Lebih jauh Ketua REI OKU mengucapkan terima kasih kepada Bupati OKU yang telah menghapus pajak BPHTB (Bea Perolehan Atas Tanah dan Bangunan) bagi perumahan MNR ( Masyarakat Berpenghasilan Rendah).
REI OKU Raya juga siap menyukseskan prorgam Presiden RI untuk pembangunan 3 juta rumaah , “Saat ini kami berharap bisa berkiprah lebih banyak lagi, penjualan perumahan tahun 2023 sebanyak 1.415 dan tahun 2024 sebanyak 1.157 rumah” kata Ketut.
Dengan adanya 15 PT yang aktif berkontirnusi penmyediaan perumahan dan komersial di OKU Raya ini wujud bahwa Kabupaten OKU , OKUT dan OKUS mempunyai iklim investasi yang kondusif. Mudah –mudahan ini eujud bahwa Komosariat REI OKU Raya bisa mmeberikan sumbangsih yang naya kepada pembanguna si OKU.
Sedangkan Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SST MM MPd dalam sambutannya menyatakan siap menjadikan REI sebagai mitra strategis dalam mewujudkan progrm pemerintah membangun 3 juta rumah. Kolaborasi dengan REI membangun rumah sosial kemasyarkatan dan juga tujaun akhirat. Bupati juga bepersan agar setiap membangun perumahan agar menyedikan ruang terbuka hijau dan drainase. Dikatakan Bupati, Kabupaten OKU memang sebagai target utama pembangunan properti, karean letak gografis dan demografi OKU yang sangat setretagis . (edo)