Kanalberita.id, Baturaja— Puluhan Ketua Rukun Tetangga (RT) di OKU melakukan aksi demo di halaman DPRD OKU, Kamis (22/12/2022). Rombongan Ketua RT yang ada didesa mendesak agar gaji seluruh RT di Kabupaten OKU dinaikan.
Tuntutan ini sebagai untuk mewujudkan azas keadilan bagi semua RT, baik yang Kelurahan maun desa. Sebab mulai tahun 2023 ini para RT yang berada di perkotaan (kelurahan) akan diberlakukan kenaikan insentif bulanannya. Sedangkan RT dibawah kepala desa insentifnya tidak dinaikan.” Kalau RT di perkotaan gajinyo dinaikan, kami juga harus dinaikan,” teriak salah seorang RT.
Sementara itu Koordinasi aksi Josi Robert mengatakan kalau RT di perkotaan dinaikan gajinya kenapa gaji para RT dari pedesaan tidak dinaikan. Padahal sama-samaRT yang tugasnya melayani masyarakat. Rombongan aksi demo diterima oleh anggota DPRD OKU Yudi Purna Nugraha, Yopi Sahrudin dan MS Tito. Yosi Robet juga menyoroti adanya pemotongan anggaran sebesar 30 persen di beberapa OPD, namun tidak ada Kepala Dinas di OKU yang berani bersuara.
Dikesempatan itu rombongan aksi damai yang menamakan Aktivitas Pemerhati Kebijakan Publik OKU membacakan pernyataan sikap, meliputi meminta anggota DPRD OKU yang memiliki kekuasaan agar memberikan kebijakan serta rasa keadilan terhadap RT di desa se-Kabupaten OKU untuk menaikan insentif. ”Jangan cuma RT yang di kota saja yang dinaikan insentifnya” kata Yosi Robet.
Kemudian menolak adanya rencana pemotongan dana anggaran sebesar 30 di dinas-dinas di Kabupaten OKU untuk tahun anggaran 2023 karena akan berdampak merugikan kebutuhan dasar masyaraat. Terutama di bidang kesehatan, pendidikan, pertanian serta perikanan dan peternakan. Kemudian menolak oknum-oknum DPRD untuk menggunakan fasilitas pemerintah, menggunaan wewennag serta jabatannya yang diduga untuk kepentingan politik atau kampanye terselubung demi kepentingan pribadi. (ca)