Kanalberita.id, Baturaja—Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu mendorong percepatan pemenuhan Dokter Subspesialis di RSUD Dr H Ibnu Sutowo Baturaja.
Untuk mewujudkan pemenuhan Dokter Subspesialis ini Bupati Ogan Komering Ulu (OKU), H Teddy Meilwansyah, SSTP MM MPd, melakukan koordinasi dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia di Jakarta. Hal itu dikatakan Bupati OKU melalui Kepala BKPSDM OKU Mirdaili SSTP MSi kepada awak media Rabu (6/8/2025).
Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kemenkes RI tersebut turut dihadiri oleh jajaran Pemkab OKU dan manajemen RSUD yang diterima langsung oleh Direktur Pendayagunaan SDM Kesehatan Kemenkes RI, dr. Ika Trisia, MKM, serta drg. Angger Rina Widowati, MKM selaku Ketua Tim Kerja Pendayagunaan Tenaga Medis dan Kesehatan Lanjutan bersama tim. Turut Hadir mendampingi Bupati OKU, Asisten III Setda OKU H Romson Fitri SH MH, Kepala BKPSDM OKU Mirdaili SSTP MSi dan direktur RSUD H Ibnu Sutowo dr Rynna Dyana MKM.
Bupati OKU melalui Kepala BKPSDM OKU Mirdaili SSTP MSi menegaskan dokter subspesialis sangat dibutuhkan untuk menunjang layanan kesehatan rujukan di OKU. “Dokter subspesialis ini sangat dibutuhkan untuk menunjang layanan kesehatan di OKU khususnya du RSUD Ibnu sutowo Baturaja,” kata Mirdaili. Keinginan Pemerintah Kabupaten OKU untuk mendorong percepatan pemenuhan dokter subspesialis ini langsung direspon oleh pihak Kemenkes RI . Bahkan Kemenkes mendukung hal tersebut melalui sekema pendayagunaan SDMK nasional. SDMK adalah Sumber Daya Manusia Kesehatan. Dalam konteks platform Satu Sehat. SDMK merujuk pada Tenaga Kesehatan yang datanya dikelola dalam sistem tersebut.
Pemenuhan kebutuhan Dokter Subspesialis di RSUD dr. H. Ibnu Sutowo Baturaja memang sudah sangat mendesak, apalagi Rumah sakit dr Ibnu sutowo meupakan rumah sakit rujuan dna menjadi penyangga dari beeerapa kabupaten tetangga, seperti OKUT, OKUS, dan Kabupaten Waykanan Lampung.
Seperti diketahui, saat ini RSUD dr Ibnu Sutowo memang sudah memiliki banyak dokter subspesialis . Sudah saatnya RSUD dr Ibnu sutowo Baturaja memiliki dokter subspesialis (spesialis di dalam spesialisasi, yang sering disebut juga sebagai dokter spesials II). Dokter subspesialis adalah dokter spesialis yang telah melanjutkan pendidikan untuk memperdalam lagi keahliannya di bidang yang lebih spesifik dalam spesialisasi tersebut. Misalnya, subspesialis penyakit dalam bisa memilih onkologi medis, kardiologi dan spesialis lainnya. (edo)
