Mahasiswa KKN Kena Tembak Pasca Ada Keributan Dengan Pemuda Desa

oleh -1570 Dilihat

Kanalberita.id, Baturaja— Ofi Heftianda Bin Ismail  (22), Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Baturaja yang sedang KKN di Desa Karang Endah Kecamatan Lengkiti OKU ini ditembak saat sedang tidur. Ofi Heftianda ditembak dibagian pantat sebelah kanan diduga menggunakan senapan angin (senapan burung), Sabtu (4/2/2023) sekitar pukul 04.10 subuh.

Menurut informasi dilapangan peristiwa itu terjadi saat Mahasiswa yang akrab disapa Ofi ini  sedang tertidur bersama teman-teman satu poskonya  yang berlokasi di Rumah Singga Desa Karang Endah. Mahasiswa KKN di Posko I  Desa Karang Endah dikagetkan dengan bunyi letusan  senjata yang diperkirakan senapan angin (senapan burung) bersamaan dengan itu Ofi berteriak kesakitan dan pantatnya terluka seukruan 0,5 cm. Selanjutnya Ofi langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Korban yang tercatat sebagai warga Desa Ulak Pandan Kecamatan Semdiang Aji ini dirawat di rumah sakit Dr Noesmir Baturaja.

Baca Juga :  Warga Desa Penantian Serahkan Senpira Ke Polsek Sosoh Buay Rayap Polres OKU

Informasi di lapangan  menyebutkan, sebelum kejadian yaitu hari Jum’at (3/2/2023) menjelang maghrib salah satu mahasiswa KKN ribut dengan pemuda setempat. Menurut sumber dilapangan sebelum kejadian itu memang ada acara yang diselenggarakan di desa setempat, tidak jelas acara apa. “mungkin perpisahan karena masa KKN sudah mau berakhir,” terang sumber.

Di Desa Karang Endah Kecamatan Lengkiti memang sedang berlangsung Progam KKN (Kuliah Kerja nyata) Mahasiswa Universitas Baturaja. Ada dua kelompok KKN (kelompok 1 dan 2), korban  tergabung dalam kelompok 2.

Baca Juga :  Semen Baturaja Gelar Pelatihan Dan Gerakan Peduli Lingkungan Kepada UMK Mitra Binaan

Sumber dilapangan menyebutkan,  pelaku ini masuk ke dalam posko namun tidak ada yang tahu bagaimana cara pelaku masuk  setelah masuk kedalam Posko  pelaku langsung menembak korban dan terkena di bagian pantat. Menurut informasi, diduga  Ofi menjadi  menjadi korban salah sasaran. Sebab  sebelum kejadian memang terjadi keributan antara mahasiswa KKN  dengan pemuda  desa setempat, “Namun bukan korban yang terlibat keributan itu,” terang sumber.  Kesalahapahaman itu sebenarnya sudah sudah didamaikan oleh Pemerintah Desa setempat dan rencananya mahasiswa yang terlibat keributan tersebut akan kembali berdamai Sabtu (4/2/2023) . Namun, diduga pelaku kurang puas sehingga kembali mendatangi para mahasiswa pada saat sedang tertidur.

Baca Juga :  OKU Terima Penghargaan Kampung KB Pada Harganas XXXI

Sementara itu, Kapolres OKU AKBP Arif Harsono SIK MH didampingi Kasat Reskrim AKP Zanzibar Zulkarnain SH dan Kasi Humas AKP Syafaruddin SH menjelaskan, polisi sudah menangani kasus penganiyaan yang dialami  salah seorang mahasiswa KKN Unbara.  “Saat ini masih dalam proses penyelidikan. Tim dari Polres dan Polsek Lengkiti sudah bekerja di lapangan, semoga pelakunya segera tertangkap,” kata Kapolres. (ca)

Print Friendly, PDF & Email

No More Posts Available.

No more pages to load.