Kanalberita.id, Baturaja—Danrem 044 /Gapo Brigjen TNI M. Naudi Nurdika SIP MSi MTr (Han) tinjau kolam demplot budi daya ikan gabus di Desa Martajaya Kecamatan Lubuk Raja Kabupaten Ogan Komering Ulu, Senin (14/11/2022).
Dilokasi demplot kolam ikan gabus, Danrem 044/ Gapo Brigjen TNI M Naudi Nurdika disambut oleh Dandim 0403/ OKU Letkol Inf Ferizal R SIP, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Ir Hj Tri Aprianingsih dan Ketua Kelompok Pembudidaya Ikan Gabus Mandiri Jaya, Agus Sutikno dan masyarakat setempat.
Danrem menyambut baik Program Pemerintah Kabupaten OKU melalui Dinas Perikanan dan Peternakan bersinergi degan TNI Kodim 0403/OKU mewujudkan Desa Martajaya menjadi Kampung Bidudaya Ikan Gabus.
Dandim OKU OKU Letkol Inf Ferizal R SIP mengatakan, TNI dari Kodim OKU ikut mendorong percepatan pembuatan kolam demplot. Kolam demplot yang akan dibuat sebanyak 30 unit kolam dari target keseluruhan kolam 520 kolam untuk 7 dusun yang ada di Marta Jaya. Masing-masing dusun akan menggarap sebanyak 70 kolam dan 30 kolamnya untuk demplot. Ini merupakan percontohan yang nantinya juga akan diikuti oleh masyarakat lainnya. Pembuatan kolam demplot ini dilakukan bersama kelompok pembudidaya ikan Desa Martajaya.
Dikesempatan itu Danrem 044 /Gapo Brigjen TNI M Naudi Nurdika SIP MSi MTr (Han) mengatakan, untuk pembuatan embong disarankan agar didasar kolam terbelih dahulu dilapisi terbal untuk menahan air agar tidak meresap ke dalam tanah. Kolam ikan gabus yang menjadi percontohan ini agar benar-benar berhasil sesuai harapan supaya bisa dicontoh oleh masyarakat luas. “Focuskan dulu menggarap kolam demplot utama ini, karena masyarakat mau melihat contoh yang berhasil dulu barulah bisa ditularkan kepada masyarakat,” imbuh Danrem.
Sedangkan Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan OKU Ir Hj Tri Aprianingsih menjelaskan, bantuan dan perhatian pemerintah Kabupaten OKU berbagai pihak kini dicurahkan mendorong percepatan kemajuan Kelompok Pembudidayaan Ikan (Pokdakan) Karya Mandiri Jaya. Dari Dirtjen KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan ) RI berupa 2 unit mesin cetak pelet apung untuk pakan ikan Kapasitas 1 kwintal /jam dan mesin untuk penghalus untuk bahan pembuatan pelet pakan ikan dan bantuan 1 ton bahan baku pakan ikan berupa tepung ikan dan bongkel kedelai yang menjadi satu paket dengan mesin pembuat pelet pakan ikan. “Intinya kami akan mendorong semaksimal mungkin untuk mewujudkan Martajaya menjadi kampung budidaya ikan gabus seperti yang sudah dicanangkan Pj Bupati OKU” tandas Kadin Perikanan dan Peternakan. (ca)